Ucapannya Ahok Tak Sekadar Janji Surga Semata
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian
mengucapkan terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama
atau Ahok yang dinilainya telah banyak membantu pengembangan infrastruktur
milik Polda Metro Jaya.
Pernyataan itu disampaikan Tito saat peresmian Kantor
Satrolda Ditpolair Polda Metro Jaya, di Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu
(27/2/2016). Anggaran pembangunan kantor didapat dari kewajiban pengembang PT
Agung Podomoro kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Saya ucapkan terima kasih, terima kasih, terima kasih,
kamsiya. Beliau Ini gubernur yang konsisten antara ucapan dan perbuatan. Cepat
sekali mengambil keputusan," kata Tito di hadapan Ahok yang turut hadir
dalam acara itu.
Menurut Tito, proses pembangunan Kantor Satrolda Ditpolair
Polda Metro Jaya hanya memakan waktu sekitar tiga bulan. Tito menyatakan selama
ia bertugas di berbagai daerah di Indonesia, baru kali ini menemukan proses
pembangunan kantor polisi yang sangat cepat.
"Dulu pas di Papua dan di Papua Barat, bangun satu
polsek saja enggak jadi-jadi. Tapi gubernur kita ini lain dari yang lain.
Ucapannya tidak sekadar janji surga," ujar perwira tinggi bintang dua ini.
Selain untuk meresmikan Kantor Satrolda Ditpolair, pada
acara tersebut Ahok juga didaulat untuk menandatangani prasasti peresmian
Kantor Subsektor Kopi Polsek Tambora, serta peletakan batu pertama pembangunan
Polsek Penjaringan dan Polsek Cilincing.
Seperti Kantor Satrolda Ditpolair, tiga kantor lainnya itu
juga dibangun dari hasil kewajiban pengembang PT Agung Podomoro Land kepada
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Khusus untuk rencana pembangunan Polsek
Penjaringan dan Polsek Cilincing, Tito sempat melontarkan candaan kepada Ahok.
Karena di acara itu, pembangunan dua polsek tersebut ada
tercantum di spanduk yang mana Ahok sempat berfoto di depannya, Tito ingin foto
bisa dijadikan dokumen untuk menagih janji apabila proses pembangunannya
terhambat.
"Kalau gubernur sambutan di sini, kita pasang spanduk
di sini, gubernur pidato di sini, tinggal didokumentasikan. Nanti tagih saja.
Haha," kata Tito.