News Update :
Home » » Kisah Memilukan Para PSK di Mexico

Kisah Memilukan Para PSK di Mexico

Penulis : Kwanyar News on Saturday, November 28, 2015 | 8:55 AM

 

Karla Jacinto Berhasil Bebas Setelah 43.000 Kali Diperk0sa


Karla Jacinto (23) kini bisa bernapas lega usai terbebas dari rantai perbudakan nafsu  di negaranya, Mexico. Kisah buruk Karla bermula saat ia berusia 15 tahun, dan menjadi korban perdagangan manusia. Karla dijadikan pekerja nafsu  dan harus melayani setidaknya 30 pria dalam semalam.

Diusia semuda itu, Karla yang tidak tahu harus berbuat apa sempat hamil dan melahirkan. Namun ia masih harus bekerja untuk mucikarinya setelah pulih dari melahirkan.

Nasib bayinya tidak ia ketahui, sebab begitu lahir seorang pria yang menyebut dirinya ayah telah merebut sang putri kecil. Karla tak boleh merawat, apalagi menemui si bayi entah dengan alasan apa.

    “Pria itu mengambil anak perempuanku setelah ia baru lahir,” Ujar Karla dilansir oleh laman Dailymail.

Wanita yang akhirnya berhasil bebas dari jeratan perdagangan manusia pada tahun 2008 itu, mengatakan bahwa ia telah dipaksa melayani pria atau diperk0sa sebanyak 43.000 kali. Tak hanya melayani nafsu kaum pria, Karla juga terkadang harus menerima siksaan, diinjak dan dipukuli.

    “Aku harus menutup mataku sehingga aku tak tahu apa yang mereka lakukan padaku dan aku tak merasa apapun,” kisahnya pilu.

Operasi anti-trafficking di Mexico City adalah momen dimana akhirnya Karla Jacinto dan puluhan wanita PSK lainnya akhirnya bisa bebas. Mereka pun dipulangkan kembali ke rumah masing-masing setelah diperbudak oleh sindikat perdagangan manusia.

Merasa dendam dengan apa yang terjadi pada dirinya, Karla Jacinto pun kini bergabung dengan aktivis organisasi yang melawan adanya human trafficking di Mexico. Ia tak ingin apa yang telah terjadi padanya dialami juga oleh anak-anak wanita lainnya.
Share this article :
Comments
0 Comments

Post a Comment

 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2011. KWANYAR NEWS . All Rights Reserved.
Design Template by Kwanyar News | Support by creating website | Powered by Blogger